Minggu, 02 Oktober 2016

Tugas 1 ~ Desain Pemodelan Grafik

Judul : Desain Permodelan Grafik
Nama: Dimas Herianto
NPM : 53414099
Kelas : 3IA22
Mata Kuliah : Desain Permodelan Grafik
Nama Dosen : Syefani Rahma Deski

Sejarah Desain Permodelan Grafik
       Desain grafik berkembang pesat seiring dengan perkembangan sejarah peradaban manusia saat ditemukan tulisan dan mesin cetak. Pada tahun 1447, Johannes Gutenberg (1398-1468) menemukan teknologi mesin cetak yang bisa digerakkan dengan model tekanan menyerupai disain yang digunakan di Rhineland, Jerman, untuk menghasilkan anggur. Ini adalah suatu pengembangan revolusioner yang memungkinkan produksi buku secara massal dengan biaya rendah, yang menjadi bagian dari ledakan informasi pada masa kebangkitan kembali Eropa.

       Tahun 1450 Guterberg bekerjasama dengan pedagang dan pemodal Johannes Fust, dibantu oleh Peter Schoffer ia mencetak “Latin Bible” atau disebut “Guterberg Bible”, “Mararin Bible” atau “42 line Bible” yang diselesaikanya pada tahun 1456. Temuan Gutenberg tersebut telah mendukung perkembangan seni ilustrasi di Jerman terutama untuk hiasan buku. Pada masa itu juga berkembang corak huruf (tipografi). Ilustrasi pada masa itu cenderung realis dan tidak banyak icon. Seniman besarnya antara lain Lucas Cranach dengan karyanya “Where of Babilon”.

       Pada perkembangan berikutnya, Aloys Senefelder (1771-1834) menemukan teknik cetak Lithografi. Berbeda dengan mesin cetak Guterberg yang memanfaatkan teknik cetak tinggi, teknik cetak lithografi menggunakan teknik cetak datar yang memanfaatkan prinsip saling tolak antara air dengan minyak. Nama lithografi tersebut dari master cetak yang menggunakan media batu litho. Teknik ini memungkinkan untuk melakukan penggambaran secara lebih leluasa dalam bentuk blok-blok serta ukuran besar, juga memungkinkan dilakukannya pemisahan warna. Sehingga masa ini mendukung pesatnya perkembangan seni poster. Masa keemasan ini disebut-sebut sebagai “The Golden Age of The Poster”.


 Pengertian Desain Permodelan Grafik

       Desain adalah seni, arsitektur dan kekreatifan yang dicapai oleh seseorang Desain juga diartikan sebagai kerangka bentuk atau rancangan yang dibuat oleh seorang desainer untuk membantu mewujudkan objek yang dia inginkan .

       Pemodelan adalah pola/contoh dari sesuatu yang akan dibuat atau dirancang oleh desainer Pemodelan merupakan proses dibentuknya suatu obyek.

       Grafik merupakan perwujudan atau model manipulasi citra yang dilakukan oleh seorang deasainer dan merupakan objek yang telah jadi dari seorang desainer perwujudannya bisa merupakan bentuk huruf simbol atau tulisan.

     Dari ketiga definisi di atas dapat disimpulkan desain pemodelan grafik adalah proses penciptaan suatu obyek baru dengan menggunakan software dan melalui beberapa tahapan yaitu membuat, menyimpan dan manipulasi model dan citra.


Prinsip dan Unsur Desain Permodelan Grafik

Prinsip Desain Permodelan Grafik
     Desain grafis memiliki 4 prinsip penting, yaitu:
  • Keseimbangan
Keseimbangan merupakan sesuatu yang tepat sama bobotnya. Pada desain grafik keseimbangan yaitu paduan dari unsur unsur desain grafis yang tepat bobotnya, seperti keseimbangan garis dan warna, dan lain lain.
  • Ritme
Ritme pada desain grafik merupakan variasi visual secara teratur. Contohnya pada desain merupakan jarak antara garis satu dengan yang lain memiliki ritme.
  • Penekanan
Penekanan pada desain grafik adalah titik menonjol / titik fokus pada suatu karya. Penekanan digunakan untuk memberitahu orang yang melihat agar tau maksud dari karya tersebut.
  • Kesatuan
Kesatuan merupakan kumpulan bentuk yang dimaksudkan ada pada sebuah grup. Digunakan agar yang melihat bisa membedakan maksud grup yang satu dengan yang lainnya. Contohnya dalam penggunaan tabel, dan lain lain.
Unsur Desain Pemodelan Grafik
  • Garis
Garis merupakan unsur desain yang pertama. Garis merupakan unsur yang menghubungkan titik satu dengan yang lainnya. Garis bisa bergambar garis lurus atau garis melengkung. Garis merupakan unsur penting yang dapat membentuk unsur unsur lainnya.
  • Bentuk
Bentuk merupakan gabungan dari garis garis dan memiliki tinggi dan lebar atau ukuran. Bentuk dapat berupa bentuk dasar seperti bangun datar yang kita ketahui, atau dapat berupa huruf dan simbol. Bentuk juga dapat berupa bentuk nyata seperti bentuk rumah dan gedung.
  • Tekstur
Tekstur merupakan suatu jaringan pada benda yang tersusun hingga membuat benda tersebut. Tekstur pada desain grafis merupakan tampilan permukaan atau corak yang dapat dinilai dengan cara dilihat atau disentuh. Tekstur digunakan juga untuk sebuah ciri karya.
  • Ruang
Ruang merupakan jarak antara suatu bentuk dan bentuk lain. Ruang dapat berupa sebagai background dari desain, atau sebagai obyek dari desain itu sendiri.
  • Ukuran
Ukuran merupakan satuan yang digunakan untuk membedakan besar suatu objek dengan lainnya. Ukuran dapat berupa panjang, ketebalan, dan lain lain.
  • Warna
Warna merupakan unsur penting untuk menjadikan identitas pada suatu desain. Warna juga merupakan suatu unsur yang paling mudah dibedakan oleh yang melihat, kecuali ia merupakan buta warna. Warna juga bisa menyampaikan maksud dari pembuat desainnya atau pesan yang ingin disampaikan pada karyanya.

Jenis - Jenis Grafik

       Grafik yang digunakan pada Desain permodelan Grafis hanya ada 2 jenis yaitu Grafis Bitmap dan Grafis Vektor.
      Grafis Bitmap merupakan tiruan dari gambar asli dalam bentuk digital. Grafis Bitmap terbuat dari kumpulan piksel piksel. Piksel piksel tersebut memiliki warna dan tekstur yang berbeda sesuai dengan apa yang digunakan untuk membuat pola yang sama dengan gambar yang dimaksud. Contoh aplikasi pengolah gambar bitmap adalah Adobe Photoshop. Sedangkan,
        Grafis Vektor merupakan gambar yang tersusun dari garis dan kurva yang membentuk bidang bidang yang didefinisikan secara matematis. Pada garis garis atau bidang vektor memiliki nilai nilai properti dan atribut masing masing berupa fill, stroke, dan node. Contoh aplikasi pengolah gambar vektor adalah CorelDraw.

source:  http://hi-riski.blogspot.co.id/2014/11/desain-pemodelan-grafik-definisi-dan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar