Nama
: Dimas Herianto
NPM
: 53414099
Kelas
: 3IA22
Mata Kuliah : Pengantar Teknologi
Game
Nama Dosen : Rifki Amalia
Penulisan :
11
Strategi
Murni (Pure Strategy Game) : Dalam strategi Murni, strategi optimal
untuk setiap pemain adalah dengan menggunakan strategi tunggal. Melalui
aplikasi kriteria maximin dan kriteria minimax. Nilai yang dicapai harus
merupakan maksimum dari minimaks baris dan minimum dari minimaks kolom, titik
ini dikenal sebagai titik pelana (saddle point).
Contoh kasus (Strtaegi Murni)
Dua buah perusahan yang memiliki produk yang relatif sama,
selama ini saling bersaing dan berusaha untuk mendapatkan keuntungan dari
pangsa pasar yang ada. Untuk keperluan tersbut, perusahaan A mengandalkan 2
strategi dan perusahaan B menggunakan 3 macam strategi, dan hasilnya terlihat
pada tabel berikut ini
Dari kasus di atas, bagaimana strategi yang harus digunakan
oleh masing-masing pemain atau perusahaan, agar masing-masing mendapatkan hasil
yang optimal (kalau untung, keuntungan tersebut besar, dan kalau harus rugi
maka kerugian tersebut adalah paling kecil).
Jawab :Seperti telah dijelaskan di atas, bagi pemain
baris akan menggunakan aturan maximin dan pemain kolom
akan menggunakan aturan minimax.
ž Langkah 1
Untuk pemain baris (perusahaan A), pilih nilai yang paling
kecil untuk setiap baris (Baris satu nilai terkecilnya 1 dan baris dua nilai
terkecilnya 4). Selanjutnya dari dua nilai terkecil tersebut, pilih nilai yang
paling baik atau besar, yakni nilai 4.
ž Langkah 2
Untuk pemain kolom, (perusahaan B), pilih nilai yang paling
besar untuk setiap kolom (kolom satu nilai terbesarnya 8, kolom dua nilai
terbesarnya 9, dan kolom tiga nilai terbesarnya 4). Selanjutnya dari tiga nilai
terbesar tersebut, pilih nilai yang paling baik atau kecil bagi B, yakni
nilai 4 (rugi yang paling kecil).
ž Langkah 3
Karena pilihan pemain baris-A dan pemain kolom-B sudah sama,
yakni masingmasing memilih nilai 4, maka permainan ini sudah dapat
dikatakan optimal à sudah ditemukan nilai permainan (sadle point) yang sama.
ž Hasil optimal di atas, dimana masing-masing pemain
memilih nilai 4 mengandung arti bahwa pemain A meskipun menginginkan keuntungan
yang lebih besar, namun A hanya akan mendapat keuntungan maksimal sebesar 4,
bila ia menggunakan strategi harga mahal (S2). Sedangkan pemain B, meskipun
menginginkan kerugian yang dideritanya adalah sekecil mungkin, namun kerugian
yang paling baik bagi B adalah sebesar 4, dan itu bisa diperoleh dengan
merespon strategi yang digunakan A dengan juga menerapkan strategi harga mahal
(S3).
Sumber : https://gamatika.wordpress.com/2011/04/24/game-theory/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar